Jumat, 01 Juli 2011

EXTRAORDINARY



Kata extraordinary menurut terjemahan dari oxford dictionary adalah “ beyond what

is usual, exceptional, exceeding the common measure “ . Jadi terjemahan dari extraordinary people adalah orang2x yang melakukan lebih diantara org kebanyakan. Keberadaannya tidak bisa ditutupi.
Pasti kelihatan berbeda dan kehadirannya dapat dibedakan dari orang yang sekedar biasa-biasa saja.

Dan jujur saja setiap kita pasti ingin hidup kita “lebih” dari apa yg terlihat, ingin terlihat lebih cakep, pintar, kurus, sejahtera dll. Tak heran film 2x heroic seperti Superman, Batman, Xmen dll yg menampilkan karakter super menjadi film yg menarik perhatian kita

Melihat teman2x CF COL yg menurut saya extraordinary seperti Ary, Daniel AR, Yan, Ricky S, Dony yang ada di stage relevant leadership, menulis buku dan melakukan banyak hal yang menurut saya luar biasa, dan itu semua membuat saya bangga sekaligus iri J

Satu hal yang saya percaya, ada hal yg sangat luar biasa dalam diri kita, ada begitu banyak potensi yg Tuhan taruh, bahkan jika saja kita tahu betul rencana Tuhan dalam hidup kita, saya yakin kita akan takjub dan tidak pernah terlintas dlm benak kita rencana yg Tuhan rancang dalam hidup kita. Unfortunately, God’s plan and man’s execution of the plan are often not the same.


Walking Extra Miles

Ketika Tuhan berkata , Kuduslah kamu, sebab Aku kudus ( 1 Petrus 1 : 16 ) sebenarnya Tuhan sedang mengajak kita utk hidup sesuai dengan standardNya.
Dia telah memberi teladan bagi kita semua.
Tuhan Yesus berkata : “Dan siapapun yang memaksa engkau berjalan sejauh 1 mil, berjalanlah bersama dia sejauh dua mil” (Matius 5:41)


Jangan mau hanya sekedar menjadi orang yang biasa dan rata-rata.
Kalau Tuhan yang menyuruh, berarti kita punya kemampuan atau dimampukan untuk melakukannya. Dia telah memberi teladan. Bagian kita mengikuti teladanNya.
Tuhan suka dengan orang yang memberi upaya lebih.
Saat Ia bekerja menjadi seorang tukang kayu, Ia pasti bekerja dengan walking extra miles. Nggak mungkin Tuhan menyuruh kita melakukan sesuatu yang Dia sendiri tidak lakukan.
Karena Tuhan selalu memberi lebih, bahkan nyawaNya sendiri.
Ketika mendapat perenungan ini, saya ingin menjadi orang yang extraordinary, supaya Tuhan Yesus dimuliakan. Mau belajar memberi lebih untuk Tuhan dan mengurangi bagian untuk diri sendiri.
Bukan hanya dalam pelayanan kepada Tuhan, tetapi juga pelayanan kepada manusia.

“Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.
(Lukas 10:16)

And then how to be extraordinary people ?

Jawaban nya simple …put a little effort in everything we do,

Kopi yang diberi 1 sendok gula, tentu berbeda dengan yang kopi yang tawar
Demikian juga kopi pahit yang diberi 2 sendok gula tentu berbeda dengan kopi pahit yang hanya diberi 1 sendok gula.
Orang yang memberi 10% dari penghasilannya untuk Tuhan, tentu akan berbeda dari orang yang memberi 11%. Tambahan sebesar 1% itu membuatnya berbeda

Sifat kedagingan membuat manusia enggan memberi 'sedikit lebih' untuk Tuhan dan mengurangi bagian untuk dirinya sendiri

Mempunyai sikap ini tidak mudah lho, karena kita cenderung puas, nyaman dengan apa yg ada, dibutuhkan selalu disiplin yang tinggi utk mempunyai karakter extraordinary.

We’ve been called to a life far beyond the norm, and God has given us everything we need to live that way.

It’s time to unveil our “hero within” and become all He has planned for us to be!


God Bless You


Tidak ada komentar:

Posting Komentar